Pages

Jumat, 13 September 2013

Tips Mengatasi Kendala Prospek Anda

Saya sangat paham bagi anda yang baru memulai mungkin ketika anda sudah melakukan presentasi,menyajikan bisnis anda kepada prospek anda,yang anda harapkan adalah mereka segera bergabung dengan anda,dengan bisnis anda tentunya.Tapi kenyataan dilapangan berdasarkan pengalaman saya selama 10 tahun menjalankan bisnis network marketing,mayoritas orang bergabung adalah melalui tindakan follow up,artinya ketika prospek anda selesai mendengarkan presentasi sangat kecil kemungkinan mereka langsung bergabung,mengapa?karena mereka memiliki kendala-kendala tentunya

Banyak teman-teman kita pada awalnya menganggap kendala yang dikeluarkan prospek  adalah sinyal dari penolakan,akhirnya mereka banyak yang sudah berkecil hati atau ketika prospek mengemukakan kendala banyak juga yang malah kebingungan bercampur takut bagaimana mengatasinya.Sekarang anda tidak perlu khawatir karena sebentar lagi saya akan share ke anda semua bagaimana caranya mengatasi kendala kendala yang dimuntahkan kepada anda.Anda siaaaap?

Oke,kabar baiknya adalah hampir semua kendala-kendala yang dikemukakan prospek anda adalah masalah yang itu itu saja,artinya ketika anda sudah mempraktekkan apa yang akan saya share dibawah ini anda sudah bisa mengatasi hampir semua kendala apapun yang prospek anda ajukan kepada anda nantinya

Baik,inilah beberapa kendala yang sering muncul dan cara mengatasinya :

Kendala MODAL & Berbagai macam Variasinya


Saya yakin inilah kendala pertama yang paling banyak anda temui. Jika prospek anda mengatakan hal ini ada beberapa kemungkinan,

Pertama..mereka belum terlalu jelas akan peluang yang anda sampaikan akan bermanfaat buat mereka artinya cara presentasi anda bisa anda perbaiki.

Kedua anda bisa katakan :
“Bapak/ibu kita disini kita bukan untuk membuang-buang uang justru saya mengajak bapak/ibu menjalankan ini untuk menghasilkan uang”

“Bapak/ibu diluar sana jika kita ingin mempunyai suatu bisnis tentu modalnya sangat besar,mungkin ibu tau bisnis atau usaha seperti apa yang saya maksud,nah di bisnis ini ibu bisa bandingkan hanya dengan sejumlah uang ini Bapak/ibu sudah bisa memiliki dan menjalankan bisnisnya dan selain itu bapak/ibu juga sudah memiliki sejumlah produk yang bisa bapak/ibu pakai sesuai kebutuhan bapak/ibu”

“Bapak/ibu di halaman depan saya memiliki sebuah mobil,jika hari ini saya jual kepada bapak ibu sampai jam 12 malam ini dengan harga hanya 10juta rupiah saja,kira-kira akankah bapak/ibu ambil? jawabnya adalah tentu,kenapa?karena jika bapak/ibu jual lagi dengan harga 15juta saja akan banyak orang yang berebut untuk membelinya,artinya bapak ibu sudah memiliki keuntungan 5 juta langsung hari ini,bahkan jika bapak/ibu tidak memiliki uang untuk membeli mobil saya. saya pastikan Bapak/ibu akan coba meminjam dulu ke orang lain,mengapa?karena Bapak/ibu sudah melihat POTENSI nya dengan membeli mobil dari saya…nah,pertanyaannya bisakah Bapak/ibu melihat POTENSI nya bisnis ini dan bagaimana seandainya ketika ibu mengambil peluang ini kemudian menjalankannya serius dalam waktu 2 tahun ke depan, ketika ibu berhasil,tentu hasilnya mungkin bukan hanya 1 mobil yang ibu bisa beli tetapi kehidupan bapak/ibu bisa berubah menjadi jauh lebih baik”

Jika Prospek anda kondisinya benar-benar tidak memiliki modal,dan anda lihat mereka memiliki keinginan yang kuat untuk maju anda bisa lakukan hal berikut
“Bapak/ibu mungkin bapak/ibu kenal beberapa orang yang kira-kira bisa kita tolong dengan produk kita,kita bisa datangi dan menawarkan manfaat dari produk ini untuk mengatasi masalah mereka”

Produknya Mahal


Sebenarnya mahal atau tidak itu relatif. Suatu produk atau jasa terasa mahal jika nilainya dirasa lebih kecil dari harganya dan jika nilai yang ditawarkan suatu produk lebih besar bahkan sangat besar dibandingkan harganya tentunya produk atau jasa akan kelihatan sangat murah. Artinya ketika anda mulai untuk melakukan presentasi seharusnya anda sudah tau nilai apa yang paling membedakan dari produk-produk lain dari bisnis/produk anda yang bisa memberikan manfaaat bagi prospek atau konsumen anda

sumber : di sini

0 komentar:

Posting Komentar

playlist